Kamis, 13 Agustus 2009

Daihatsu Xenia Ingin Jadi Legenda


Jakarta – PT Astra Daihatsu Motor (ADM) berharap Xenia dapat berumur panjang seperti layaknya Toyota Kijang. Karena itulah semua yang menggangu kelangsungan hidup MPV tersebut sebisa mungkin dijauhi.

Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Marketing ADM Amelia Tjandra ketika berbincang dengan wikiberita, Selasa malam (21/4/2009).

“Kami berharap nasib Xenia bisa seperti Kijang yang berumur panjang,” ujarnya.

Karena itulah Amelia mengakui bahwa ADM memang telah menyiapkan rencana jangka panjang terhadap MPV-nya tersebut. Untuk itu, segala sesuatu yang mengganggu Xenia, akan mereka hindari.

Termasuk menghindari membawa varian yang memiliki kelas yang sama dan diperkirakan akan merusak pasar Xenia seperti Boon Luminas yang diperkirakan akan segera masuk pasar Malaysia.

“Semua produk yang akan menggangu pasar Xenia, termasuk Boon Luminas tidak akan kami masukan,” tegas Amelia.

Karena lanjut Amelia Xenia diyakini dapat menjadi seperti Kijang yang masih tetap bertahan walaupun sudah ada sejak tahun 70-an.

“Kami mau Xenia seperti Kijang yang walaupun harus berganti desain berkali-kali namun masih tetap ada sampai sekarang,” terangnya.

Hal ini sangat mungkin direalisasi oleh ADM dengan Xenia-nya. Sebab, hingga saat ini permintaan konsumen pada Xenia bisa dibilang masih cukup tinggi.

“Karena itulah, bila Kijang saja bisa, Xenia pasti juga bisa,” ucap Amelia.

Baca selengkapnya......

Senin, 06 April 2009

Senin, 6/4/2009 | 16:38 WIB

SENIN, KOMPAS.com — Mulai awal April 2009, Daihatsu menaikkan harga produknya, antara lain Terios, Xenia, Siron, dan Grand Max. Sementara itu, Luxio masih dipertahankan dengan harga sama seperti saat diluncurkan Februari lalu.


Menurut Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor, kenaikan harga secara bertahap dilakukan karena nilai tukar rupiah terhadap dollar bertahan di sekitar Rp 12.000. Padahal, harga mobil Daihatsu sekarang ini berpatokan pada nilai tukar dollar terhadap rupiah Rp 10.500. “Dibandingkan dengan produk lain, kenaikan harga Daihatsu paling rendah,” jelas Amelia. Menurutnya, kenaikan harga dilakukan secara bertahap agar konsumen Daihatsu tidak kaget karena kemungkinan harga akan dinaikkan lagi, sangat besar.

“Kalau nilai tukar rupiah terhadap dollar tetap bertahan seperti sekarang, harga naik lagi. Luxio Juni nanti harganya dinaikkan karena, kalau beli, ya... sekarang,” imbuhnya.

Kenaikan harga yang dilakukan Daihatsu terhadap produk adalah Terios Rp 3.500.000, Xenia Rp 2.500.00, Sirion Rp 5.000.000, Gran Max naik Rp 2.000.000. Masing-masing untuk semua varian dari setiap kategori.

Baca selengkapnya......

Senin, 23 Maret 2009

Test Drive Daihatsu Luxio

Semarang - Sejumlah wartawan otomotif hari ini mulai menggelar test drive mobil Multi Purpose Vehicle (MPV) terbaru Daihatsu Luxio.

Test drive digelar di Semarang, Jawa Tengah Rabu dan Kamis 18-19 Maret 2009.


"Astra Daihatsu Motor (ADM) ingin menunjukkan kenyamanan berkendara dan superior performance Luxio sebagai mobil keluarga yang bisa memenuhi kebutuhan tiap anggota keluarga," ujar Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Amelia Tjandra di Semarang, Rabu (18/3/2009).

Kegiatan test drive ini akan menggunakan rute perjalanan Semarang-Salatiga-Yogyakarta-Solo.

Luxio mendapat sambutan cukup hangat di dunia otomotif tanah air. Baru sebulan dipasarkan, Luxio sudah laku sekitar 700 unit hingga awal Maret.

Sementara itu, ibaratnya sekalian menyelam minum air, Daihatsu juga akan menggelar kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) melalui Pintar Bersama Daihatsu.

Setelah dengan TNI, Daihatsu akan memberikan pelatihan otomotif kepada para siswa dan guru 20 SMK di Jawa Tengah.

Daihatsu memang sejak 2005 berperan aktif dengan meningkatkan kemampuan siswa kejuruan yaitu dengan memberikan mesin dan buku manual untuk praktek kerja siswa kejuruan serta training khusus bagi para guru kejuruan seluruh daerah di Inodnesia.

Berkat program CSR seperti ini kebutuhan tenaga kerja ADM bisa dipenuhi oleh sekolah kejuruan tersebut.

"Konsep win-win ini bisa membuat industri mendapat tenaga kerja, dan sekolah dan siswa bisa mendapatkan pekerjaan untuk mereka sendiri," ujarnya.

( ddn / ddn )

Baca selengkapnya......

Rabu, 11 Maret 2009

Membedah Kemewahan Daihatsu Luxio


Daihatsu meluncurkan produk barunya yang diberi nama Luxio. Nama ini sengaja dipilih untuk memberi kesan ‘mewah’. Kenyataannya, Luxio memang lebih mewah dari saudaranya satu platform, yaitu Gran Max minibus atau wagon. Utamanya begitu melihat dua unit Luxio yang dipanjang di Grand Ballroom, Hotel Kempinski, Jakarta, saat Daihatsu menggelar jumpa pers dengan wartawan Ibu Kota.


Presentasi Daihatsu mengeksploitasi semua kemewahan yang ada pada minivan berhitung pesek ini. Begitu melihat dari dekat, mulai dari eksterior sampai ke interior dari salah satu tipe yang panjang dengan transmisi otomatik, Daihatsu Luxio memang mewah. Interiornya tampil dengan warna beige, yaitu jok, langit-langit, dan door trim. Hanya dashboard yang menggunakan two tone atau dua warna, beige dan hitam.

Dibandingkan dengan saudaranya, Gran Max minibus, Luxio memang mewah dan lebih lengkap. Kualitas material interior jauh lebih halus. Begitu juga dengan door trim. Kedua pintu depan dilengkapi dengan bezel tombol power window dan door lock. Hal ini membuat pengemudi dan penumpang lebih nyaman dan aman.
Varian. Ketika Suparno Djasmin, CEO PT Astra International – Daihatsu Sales Operation membeberkan harga jual minivan ini, sebagian wartawan yang mendengarkannya langsung berseru, ”Wow!”. Terutama ketika harga tipe X—paling mewah—dengan transmisi otomatik disebutkan Rp 162 juta. Bahkan, bila ditambah lagi dengan ABS mesti keluar lagi uang Rp 3 juta (tidak terlalu mahal). Mau lebih lengkap lagi, untuk tipe X Ultimate, aksesori lengkapnya dihargai Rp 6,8 juta.

Dengan harga segitu, Daihatsu menargetkan produk barunya ini untuk keluarga yang lebih mapan serta membutuhkan kemewahan dan bukan sekadar fungsional.

Strategi yang dilakukan Daihatsu menjajakan Luxio agar bisa dijangkau kalangan lebih luas, memasarkannya dalam tiga varian dasar. Versi paling standar, D, dihargai Rp 136 juta. Pada brosur Luxio yang dikeluarkan Daihatsu, versi standar ini tidak dilengkapi lampu kabut, gril tidak dilapisi krom dan pelek dari pelat baja pres.

Untuk tipe M dijual seharga Rp 146 juta dan X dengan transmisi manual seharga Rp 151 juta.
Opsional. Ketika brosur Luxio diteliti lagi dengan cermat, ternyata beberapa bagian dari mobil yang dipanjang adalah opsional. Misalnya, lampu depan multireflektor dengan HID atau xenon. Gril yang diberi lapisan krom hanya untuk varian X. Begitu juga dengan lampu kabut, kaca spion luar yang bisa disetel dari dalam dengan menekan tombol (electric-retracgtable mirror) yang dilengkapi dengan lampu LED sebagai sinyal untuk berbelok.

Spoiler belakang dengan lampu rem, juga hanya buat tipe X. Begitu juga denga seluruh jok yang dilengkapi dengan penahan kepala. Bahkan, two tone dashboard dengan ornamen pada kluster tengah juga hanya buat varian X. Bahkan, transmisi otomatik dengan tuas berada di dashboard ditawarkan hanya buat tipe X. Hal yang sama juga diberlakukan buat audio Double DIN R/T+CD dengan MP3.

Fitur standar pada tipe M dan X adalah AC double blower, jok deret kedua yang bisa digeser dan sabuk pengaman untuk jok deret kedua dan ketiga.

Beberapa perlengkapan opsional lainnya adalah cargo tray dan cargo net, sedangkan ABS hanya opsional untuk tipe M dan X.

Perbedaan lain antara Luxio dibandingkan dengan Gran Max selain wajahnya, terutama gril, bumper dan lampu, di bagian belakang, lampu kombinasi tidak sama. Pada Luxio, lampu belakang desainnya terdiri dari dua segmen dengan posisi horizontal. Sebagian lampu belakang berada pada pintu belakang. Untuk ban digunakan ukuran 195/65R15.

Peningkatan lain yang dilakukan Daihatsu terhadap Luxio dibandingkan Gran Max adalah karakteristik suspensi yang lebih empuk.
Mesin. Sumber tenaga yang digunakan sama dengan Daihatsu Terios, 1,5 liter VVT-i yang mampu menghasilkan tenaga 97PS dan torsi 13,5 kgm.

Dibandingkan dengan kompetitornya sesama hidung pesek, mengandalkan interior yang lebih lega. Pasalnya, selain menganut bodi monokok, lantainya lebih rendah. Begitu juga dengan posisi mesin. Hasilnya, selain interior lebih lega, tentu saja lebih stabil untuk diajak bermanuver.
ZBJ

Baca selengkapnya......

Daihatsu Luxio Telah Terjual 700 Unit


Selasa, 10/3/2009 | 16:06 WIB

JAKARTA, SELASA — Mobil baru ternyata laris manis di tengah krisis. Itulah yang dialami oleh Daihatsu Luxio yang diluncurkan pada 26 Februari. Belum sampai dua minggu, menurut Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor, Luxio telah terjual 700 unit di seluruh Indonesia.


“Di luar perkiraan. Hebatnya lagi, yang paling banyak dipesan adalah varian paling mewah,” ungkapnya tanpa merinci persentase. Ditambahkan, penjualan terbanyak tetap di Jakarta. Dijelaskan pula, pembeli pertama dari Luxio adalah kalangan menengah ke atas. “Begitu melihat kemewahannya, mereka langsung pesan,” cerita Amelia.

Di luar pulau Jawa, Luxio paling diminati di Bali. “Banyak perusahaan travel membeli Luxio untuk membawa wisatawan,” cerita Amelia. Maklum, interior memberi kesain mewah. Daerah lain yang juga tinggi permintaannya terhadap Luxio adalah Medan.

Ketiga ditanyakan hadirnya kompetitor di kelas yang sama dan juga menawarkan versi mewah, yaitu Suzuki APV, Amelia mengakui, “Wajah depan mereka saya akui lebih menarik. Namun Luxio punya semacam inner beauty. Interior dan desain belakang, kita lebih bagus. Di samping itu Luxio memiliki inner beauty. Kita tidak cepat bosan dengan mobil seperti ini,” kilahnya.

Baca selengkapnya......

Daihatsu Sirion untuk kalangan Berjiwa Muda


Bertepatan dengan acara Grand Final "Sirion Smart Slalom" yang berlangsung di pelataran parkir Gelanggang Renang Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, pada hari minggu (25/2) malam, PT. Astra Daihatsu Motor (ADM) yang bertindak sebagai Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM) Daihatsu, mengumumkan varian hathback Sirion terbaru, yaitu varian D. Mobil ini merupakan model value for money Sirion untuk menarik minat konsumen di segmen mobil kota.


Kendaraan yang diperkenalkan memang bukan generasi baru dari Sirion, tetapi hanya face lift (downgrade) dan memang ditujukan untuk segmen anak muda dan juga pelanggan baru Daihatsu. Varian dari Sirion sendiri dibagi menjadi tiga varian pilihan, yaitu Sirion varian D yang bertransmisi manual dan matik serta Sirion varian M versi mewah (manual dan matik). Soal harga yang ditawarkan, varian D dibanderol lebih murah dari generasi sebelumnya, sedangkan untuk varian M masih tetap sama namun dengan fitur yang lebih mewah.
Untuk Sirion D menurut penjelasan Pradipto Sugondo, selaku Head Executive Product Dev. Division, mengalami pengurangan fitur, di antaranya tidak ada lampu kabut (Fog Lamp) dan package tray pada bagasi.
Sedangkan untuk Sirion M versi yang baru lebih mewah dengan tampilan yang lebih sporty baik eksterior maupun interiornya. Bahkan untuk warna, ada lima pilihan warna yang ditawarkan dan salah satunya kelir yang lagi tren putih.

Dari sisi eksterior, Sirion M versi baru memiliki nilai lebih dan cocok untuk anak muda sehingga tidak perlu lagi dilakukan modifikasi. Selain eksterior, tampilan interior pun dibikin sporty. Seperti jok dilapisi kulit. Lalu pada dasbor, terutama di belakang setir dan bagian atas audio didesain model karbon keflar dan setir semi-kulit.

Menurut Vice President Director PT. Astra Daihatsu Motor (ADM), Sudirman MR, dengan munculnya varian baru serta perubahan penampilan dari varian sebelumnya, pelanggan dapat memilih kendaraan sesuai dengan kebutuhan mereka. Untuk transmisi manual, pihak ADM mematok harga Sirion D Rp. 119,9 juta, sedangkan matik Rp. 129,9 juta. Untuk Sirion M dibanderol Rp. 133,5 juta (manual) dan Rp. 143,5 juta (Matik).
Data Spesifikasi
Sirion D Sirion M
Panjang Keseluruhan 3720 - - - - - - - 3780
Lebar keseluruhan - - - - 1665 - - - -
Tinggi Keseluruhan 1550 1585
Jarak Sumbu Roda - - - - 2440 - - - -
Jarak Pijak Roda depan - - - - 1455 - - - -
Jarak Pijak Roda Blk - - - - 1465 - - - - -
Tinggi dari Tanah 160 195
Radius Putar Minimum - - - - 4,7 - - - -
MESIN
Tipe - - - K3-VE, DOHC VVT-i - - -
Kapasitas Silinder - - - - 1298 - - - - - -
Sistem Bahan Bakar EFI (Electronic Fuel Injection)
Kapastitas tangki - - - - 40 - - - -
TRANSMISI
Tipe 5 Speed/4 Matik - - - - 5 speed/4 matik
RASIO GIGI AKHIR
Manual/Matik 4,267/4,032 - - - - 4,267/4,032

SISTEM KEMUDI
Tipe Rack and Pinion dengan Power Steering
REM
Depan Cakram (disc) berventilasi dengan booster
Belakang Drums (tromol), Leading & Trailing
Rem Parkir Mekanis pada roda belakang
SUSPENSI
Depan McPerson Struts degan per keong dan stabilizer
Belakang Mekanis pada roda belakang
BAN 175/65 R14 - - - - - 195/50 R16

Baca selengkapnya......

Selasa, 10 Maret 2009

Luxio, Yaris, dan Grand Vitara Siap Dongkrak Penjualan Maret

Selasa, 3/3/2009 | 13:18 WIB

JAKARTA, SELASA — Para produsen mobil di Indonesia bisa sedikit tersenyum lantaran merasakan peningkatan penjualan di kuartal pertama. Salah satu pemicunya, ditawarkannya model baru yang membuat konsumen bergairah untuk membelinya.

Seperti Maret ini saja, beberapa ATPM siap meluncurkan senjata barunya. PT Hyundai Mobil Indonesia menyodorkan city car Hyundai i10, kemudian PT Indomobil Niaga International punya Suzuki Grand Vitara 2.4 yang akan dijajal para wartawan besok, dari Yogyakarta menuju Semarang


Toyota sebagai market leader juga tidak tinggal diam. Menurut informasi, PT Toyota Astra Motor bakal meluncurkan sedan hatchback Toyota Yaris, Maret ini. Yang lainnya, PT Lexus Indonesia, siap melansir sedan.

Di luar dugaan lagi, saat ini ada kecenderungan konsumen untuk tidak menunda membeli mobil sebelum terjadi kenaikan harga jual. “Akibatnya, tingkat penjualan mobil secara nasional meningkat sekitar 10 persen,” kata Wakil Ketua Gaikindo Johny Darmawan, Selasa (3/3) di Jakarta.

Sinyalemen Johny itu ada benarnya. Buktinya, tingkat penjualan mobil nasional menjelang masuknya kuartal kedua mengalami peningkatan. Bila Januari lalu angka penjualan mobil mencapai 31.000 unit, untuk Februari berhasil menembus angka 34.000 unit. “Meski kuartal pertama baru berakhir Maret nanti, kami optimistis penjualan akan semakin membaik,” tandasnya.

Meski demikian, bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2008, tingkat penjualan mobil secara nasional di bulan Februari ini cenderung menurun. Sebagai perbandingan saja, tahun lalu, penjualan mobil mencapai 47.000 unit. Dengan demikian, ada penurunan sekitar 27 persen.

Penurunan penjualan mobil erat kaitannya dengan tingginya tingkat suku bunga kredit konsumtif yang masih bertengger dari angka 10 persen sampai 11 persen. Ini membuat ATPM melakukan subsidi bunga 1-2 persen demi mendongkrak daya beli konsumen. “Adapun subsidi bunga itu diberikan secara tetap selama tiga tahun,” tandas Kiki Fajar, Corporate Communication Manager GM Autoworld Indonesia.

Namun, Kiki berani memprediksikan, puncak penjualan itu akan terjadi pada kuartal kedua alias periode April-Juni dan pada kuartal keempat alias periode Oktober-Desember. Makanya, jangan heran kalau pada kuartal kedua nanti akan lebih banyak ATPM mengeluarkan varian baru.

Ali Imron,SBT

Baca selengkapnya......